Alkisahlah pada bulan desember di penghujung tahun 2010, berhasillah seorang perempuan membeli barang yang diidam-idamkannya. yaitu hp android untuk mendukung gaya ngenetnya yang gila-gilaan, serta menaikkan sedikit spesifikasi kameranya, berhubung lagi seneng-senengnya moto jadi ya seneng banget donk dapat kamera baru.
Selang sehari, dua benda idamannya itu akhirnya didapatkannya… baru sempat jempret-jepret isi kamar dengan kamera baru ituuh, dan baru sedikit oprek-oprek hp karna belum sempet ikutan paket data androidnya. Tetapi selang sehari sesudah kedua benda itu ada dalam genggaman tangan. copet yang gagah perkasa penguasa daerah senen dan sekitarnya mengambil semua harapan itu dari dirinya.
Oh my God.. lemes sekali seluruh badan setelah peristiwa pencopetan itu terjadi, cuma dalam hitungan detik.. Jadi kalo dihitung-hitung, cuma kurang dari 48 jam untuk hp dan kurang dari 24 jam untuk kamera itu sempat saya miliki.
Sebenanrnya kalau sedang berada di metromini, saya sudah dikategorikan sangat waspada. memposisikan tas selalu dibagian depan badan sehingga terkontrol dari setiap tangan jahil yang ingin merogohnya. Tapi ternyata setan-setan itu memang lihai membuat keadaan dalam angkot itu ada di bawah kendalinya.
Jadilah dua benda dengan sakses melenggang ke dalam tangannya.
Saya sempat sedikit gemeteran sesudah semua terjadi. tapi Alhamdulillah sesudah menenangkan diri dan pasrah sama Yang di Atas dan curhat di twitter #teteup :D, semua emosi bisa tertanggulangi. Bahkan sempat ngasih tausiyah lewat sms, biar pencopetnya sadar ngakak
Kesel??? pastilah donk, secara isi tabungan ludes untuk kedua barang itu. Tapi yaah cuma bisa berharap rejeki tahun depan bisa lebih bayak lagi. Sehingga hp dan kamera itu bisa diganti sama ipad dan SLR sekalian gitu ya boww…
Maaf tukang copet, saya tetep nyumpahin kamu.. jangan berharap terlalu tinggi terhadap kemurahan hati saya. Kecopetan itu menyakitkan, JENDRAAAL!!!